Diberdayakan oleh Blogger.

Entri Populer

Sabtu, April 14, 2012

Belajar Perakitan Komputer Dan Instalasi OS atau Software

Perakitan Komputer
Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A. Persiapan
B. Perakitan

C. Pengujian
D. Penanganan Masalah

Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
  1. Penentuan Konfigurasi Komputer
  2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
  3. Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
  • Komponen komputer
  • Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
  • Buku manual dan referensi dari komponen
  • Alat bantu berupa obeng pipih dan philips

Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
  • Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
  • Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.



Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
  1. Penyiapan motherboard
  2. Memasang Prosessor
  3. Memasang heatsink
  4. Memasang Modul Memori
  5. memasang Motherboard pada Casing
  6. Memasang Power Supply
  7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
  8. Memasang Drive
  9. Memasang card Adapter
  10. Penyelesaian Akhir
 1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.
2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
  1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
  2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
  3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
  4. Turunkan kembali tuas pengunci.

Jenis Slot
  1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
  2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.  
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
  1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
  2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
  3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.
 
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
  1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
  2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
  3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.

  5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
  2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
  3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
  4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
  5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
  
  


6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
  2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
  1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
  2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
  4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
  6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.




8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
  1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
  2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
  3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
  4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
  5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
  6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
  7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.

9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
  1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
  2. Pasang sekerup penahan card ke casing
  3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.

10. Penyelessaian Akhir
  1. Pasang penutup casing dengan menggeser
  2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
  3. Pasang konektor monitor ke port video card.
  4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
  5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
  6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
  1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
  2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
  3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
  4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
  5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
Penanganan Masalah Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:                                                                                                                 - Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.                                                                                                                                                 - Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/                LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung. 








BIOS dan Konfigurasi Sistem
Basic Input Output System atau sering disebut BIOS merupakan firmware. BIOS digunakan untuk mengatur komponen PC secara software atau dengan kata lain disebut dengan istilah jumper less Komponen PC yang dapat diseting melalui BIOS hanya tertentu saja, dan merupakan komponen pokok dalam sebuah PC dan komponen yang terintegrasi dengan mainboard (Onboard). Berikut komponen yang dapat di set melalui BIOS:
·      Hard disk
·      CD-ROM
·      Floppy disk
·      RAM
·      Processor
·      LAN onboard
·      Souncard onboard
·      VGA onboard
Dalam modul ini digunakan Award BIOS sebagai contoh untuk menkofigurasi komponen PC. Sedangakn untuk BIOS dengan merk lain hampir sama, hanya letak dan namnya saja yang munkin berbeda. Pada AWARD BIOS terdapat beberapa menu pokok yaitu: MAIN, ADVANCED, POWER, BOOT, EXIT. Berikut langakah - langkah untuk mengatur komponen PC.
1)  Hard Disk dan CD-ROM
Untuk komponen hard disk, dalam BIOS hanya mangatur aktif tidaknya serbuah hard disk, dan juga menentukan berapa besar kapasitas sebuah hard disk baiks scara manual maupun otomastis. Terletak dalam menu MAIN kemudian dilanjutkan pada sub menu letak dari drive terpasang.
Gambar 31.Pengenalan Hard Disk dan CD-ROM pada BIOS
Selanjutnya untuk mengatur  hard disk atau CD ROM, masuk ke sub menu letak hard disk atau  CD ROM terpasang. Kita asumsikan bahawa hard disk terlatak pada primary master.
Gambar 32. Penentuan Hard Disk dan CD-ROM pada BIOS
Dalam menu di atas merupakan tampilan untuk mengatur hard disk yang terletak di primary master. Yang perlu diatur dalam menu di atas adalah “type”, dalam menu tersebut terdapat pilihan diantaranya: Auto, User Type HDD, CD-ROM, LS-120, ZIP, MO, Other ATAPI device, dana None. Untuk lebih amany pilih Auto karena system akan medeteksi secara otomatis device yang terpasang, sedangkan None digunakn untuk men-disable hard disk atau tidak ada device yang terpasang.
2)  Floppy Disk
Untuk mengatur floopy disk terletak dalam menu yang sama seperti hardik dan CD_ROM. Terletak dalam menu MAIN  dan pada umumnya bernama legacy diskette A. dalam opsi drive A dapat dipilih bermacam jenis type Disk Drive seperti 1.44 MB, 3.5-“ 720Kb, 3.5 “ – 2.88MB, 3.5” -360KB, 5.24”- 720kb, 5.25” dan none. Opsi “none” digunakan untuk menonaktifkan floppy disk. Pilih sesuai dengan floopy disk yang terpasang atau jika tidak terdapat floopy disk terpasang dapat digunakan pilihan None.

Gambar 33. Pengenalan Floppy Disk pada BIOS
3)  RAM
RAM hanya dapat diatur bagian  clock latency-nya saja tetapi tidak semua RAM dapat diatur, merk tertentu saja yang dapat di set secara manual. Hanya RAM yang sering digunakan untuk overcloking yang dapat diset manual. Untuk mestting masuk ke menu advanced Ć  Chip Configuration.
Gambar 3.4. Pengaturan RAM pada BIOS
Pada gambar di atas untuk menentukan seting secara manual atau otomatis terletak dalam sub menu “SDRAM Cofiguration” Untuk  “By SPD” akan dilakukan seting secara automatis oleh sistem sedangkan untuk seting secara manual pilih “User Define”. Hati- hati dalam mengubah nilai Clock latency dari RAM, sesuaikan dengan kemampuan RAM yang terpasang. Untuk lebih amannya gunalan pilihan secara otomatis selain lebih aman nilai yang diatur akan disesuaikan dengan nilai default RAM yang terpasang.
4)  Prosesor
Ada beberapa cara untuk mengatur kecepatan prosesor sesuai dengan kemampuannya. Untuk seting dengan BIOS tidak semua prosesor bisa diatur, hanya prosesor tertentu saja yang dapat di set lewat BIOS. Untuk mengatur variabel-variabel dalam prosesor masuk kedalam menu advanced, maka akan terlihat beberapa menu yang berhubungan dengan CPU, yaitu: CPU speed,  CPU/PCI Frequency, dan CPU/Memory frequency ratio. CPU Speed merupakan kecepatan CPU yang dapat ditentukan secara Manual maupun otomatis. Untuk melakukan Overcloking dapat dilakuakn seting pada bagian CPU/Memory frequency ratio. Pada bagian ini dapat di set jika CPU Speed dipilih  manual. Tetapi perlu diingat sesuiakn dengan kemampuan prosesor karen jika tidak akan berakibat fatal.
Gambar 3.5. Pengaturan Prosesor pada BIOS
5)  LAN Onboard dan Sound onboard
Untuk kedua komponen ini sama dalam melakukan konfigurasi di dalam BIOS. Terletak dalam menu yang sama dan untuk mengaktifkan dengan memelih “enabled” pada masing-masing komponen. Sedangkan untuk menonaktifkan cukup dengan memilih “disabled”. Sedangkan untuk opsi auto digunakan untuk medeteksi secara otomatis, jika ada komponen yang terpasang maka akan automatis mengaktifkan komponen tersebut. Untuk masuk dalam konfigurasi komponen ini masuk menu Advanced Ć  Chip Configuration. Dalam versi BIOS ini LAN Onboard dengan menu MCP MAC Controller sedangkan Sound Onboard denagn menu MCP Audio Controller, pilih enabled atau Auto untuk mengatifkan komponen tersebut. Perlu diingat apbila ingin memasang komponen baru yang bukan onboard dan komponen tersebut sejenis dengan komponen yang onboard maka harus dinon-aktifkan komponen yang onboard tersebut terlebih dahulu. Karena jika tidak akan terjadi konflik IRQ atau I/O addres-nya.
Gambar 36. Pengaturan LAN dan Sound onboard pada BIOS
6)  VGA Onboard
Untuk mengatur komponen VGA onboard yang perlu diperhatikan adalah mengatur besar kecilnya shared memori. Shared memori adalah memori yang digunakan oleh VGA sebagai buffer dan diambilkan dari RAM. Besarnya nilai shared memori tegantung kemampuan VGA dan besarnya RAM yang terpasang. Untuk mangatur besarnya shared memori masuk ke menu advaced Chip Configuration. Pilih bagian “VGA Shared memory size”. Besar kecilnya nilai memory yang diambil tergantung dari Jenis VGA Onboardnya dan besarnya kapasitas RAM yang terpasang.
Gambar 37. Pengaturan VGA Onboard pada BIOS
Satu hal lagi dalam VGA yang sangat penting adalah Primary VGA BIOS. Opsi ini terletak dalam menu Advanced Ć  PCI Configuration, digunakan untuk memilih urutan deteksi dari VGA yang terpasang dalam sistem. Urutan tersebut diantaranya: PCI VGA Card, AGP VGA card, dan Onboard VGA. Jika VGA yang digunkan dalah Onboard maka set dengan Onboard VGA.
Gambar 38. Penentuan Jenis VGA lewat BIOS


7)  Aktivasi komponen melalui sistem operasi
Untuk mengaktifkan komponen-komponen dalam sistem operasi harus dipersiapkan terlebih dahulu driver dari masing-masing komponen. Secara Umum untuk instalasi driver dari setiap komponen adalah  sama. Berikut aktifasi komponen dalam sistem opeprasi:
a)     klik kanan pada my computer --> properties
Gambar 39. My Computer Properties
b)    komponen yang belum terinstall akan terlihat tanda peringantan, seperti gambar di bawah ini
Gambar 40. Tanda Komponen yang Tidak Aktif
c)     klik kanan pada icon komponen tersebut selanjutnya klik update driver. Maka akan tampil keluaran seperti gambar di bawah ini.
Gambar 41. Kotak Dialog Update Driver
d)    Pilih yang advanced untuk menentukan secara manual letak driver dari komponen.
Gambar 42. Penentuan Letak Driver Komponen
e)     Jika driver yang diapasang sesuai, maka proses instalasi komponen telah selesai, selanjutnya komponen dapat digunkan. Sedangakan untuk komponen tertentu perlu dilakukan restart sistem.
Gambar 43. Instalasi Driver Seleasi
a.     Rangkuman
1)    Untuk mengatur komponen secara software dilakukan dengan BIOS. Komponen  yang dapat diatur adalah komponen yang pokok dalam PC dan integrated komponen dalam system.
2)    Untuk komponen yang telah terintegrasi dalam sistem untuk mngaktifkan dengan memih Enabled dan untuk menonaktifkan dengan mendisabled.
3)    Untuk memasang komponen yang sejenis dengan komponen yang terintegrasi mak perlu dimatikan terlebih dahulu komponen yang terintegrasi.




Instalasi Windows  98




Posted Image
Setelah keluar dari BIOS komputer akan restart dan Anda akan mendapatkan layar di atas setelah komputer selesai POST. Pilih Boot dari CD.


Setelah memilih Boot dari CD layar di atas akan muncul. Pilih

Posted Image
Ketika jika selesai loading, Anda akan melihat layar di atas dengan A: \. fdisk Jenis dan kemudian tekan enter. Ini adalah bagaimana layar akan terlihat:

A:\fdisk fdisk \: A
Posted Image
 Anda akan datang ke layar di atas. Press Enter. Tekan Enter.

Posted Image
Setelah itu Anda akan datang ke layar ini, tekan 1 lalu tekan Enter.

Posted Image
Anda kemudian akan datang ke layar ini, tekan 1 lalu tekan Enter.

Posted Image
Sekarang program akan memeriksa Hard Drive, dan kemudian akan membuat partisi. Tekan N lalu tekan Enter.

Posted Image 
Setelah itu dilakukan Anda akan datang ke layar ini, tekan ESC. screen with A:\. Anda kemudian akan kembali ke layar hitam dengan A: \.. Tekan Ctrl + Alt + Del.. Ini akan restart komputer.


.
Anda kemudian akan kembali ke Boot Pilih Screen. Select Boot from CD-ROM. Pilih Boot dari CD-ROM.
Posted Image

Pilih Mulai komputer dengan dukungan CD-ROM. The Komputer sekarang akan memiliki dukungan CDROM, Anda akan datang ke layar hitam dengan A: \. Sekarang ketik D: \ Win98 \ format C:
Ini adalah bagaimana layar akan terlihat:
A: \ D: \ Win98 \ format C:
Anda akan ditanya apakah Anda ingin melanjutkan dengan format. Tekan Y, lalu Enter. . Tergantung pada ukuran Hard Drive, ini mungkin memakan waktu cukup lama. Setelah selesai memformat, tekan Enter (Jangan masukkan label).

Posted Image.
 Sekarang saatnya untuk memulai menginstal Windows 98. Setelah menekan Enter, Anda harus berada di A: \. Sekarang ketik D: \ win98 \ setupIni adalah bagaimana layar akan terlihat:

A: \ D: \ win98 \ setup
Sebelum menginstal dapat mulai Windows 98 membutuhkan pengaturan untuk memeriksa Hard Drive. Tekan Enter, ini juga memakan waktu lama tergantung pada ukuran Hard Drive.

Posted Image
Setelah scandisk telah selesai, dan file yang telah disalin, Anda akan datang ke layar ini.. Klik Continue.

Posted Image
Pilih C: \ Windows, kemudian klik Next.

Posted Image

Pilih Typical, kemudian klik Next.

Posted Image.
Pilih Install komponen yang paling umum, kemudian klik Next.

.
Ini di sini adalah opsional, mengubah nilai untuk Nama Komputer, Workgroup.
Computer Name: Dhena Arta Putra
Workgroup:  X TKJ 4                                                                                                                                                                    Setelah Anda telah membuat perubahan, klik Next.

Posted Image
Pilih lokasi Anda, klik Next.

Posted Image
Klik Next, Anda dapat memilih untuk membuat Startup Disk Windows 98, jika demikian kemudian masukkan floppy kemudian klik OK, jika tidak klik Batal.

Posted Image
Setelah Startup Disk selesai, jika Anda memilih untuk membuatnya, klik Next untuk mulai menyalin file Windows 98.

Posted Image
Setelah selesai menyalin file, menghapus Windows 98 Startup Disk, dan klik OK untuk restart komputer.


Posted Image
Anda akan datang ke Boot Screen Pilih, pilih Boot dari Hard Drive.

Posted Image
Layar berikutnya Anda akan melihat akan menjadi Windows 98 Splash Screen.


Masukkan Informasi Pengguna, kemudian klik Next.

Posted Image
Membaca dan menyetujui EULA, kemudian klik Next.

Posted Image
Masukkan ID Produk Windows 98 / Key, dan kemudian klik Next.

Posted Image
Klik Finish.
Komputer akan restart, pilih Boot dari Hard Drive. Windows 98 Splash Screen akan muncul Windows adalah sekarang menyelesaikan pengaturan menit terakhir.

Posted Image
Selama pengaturan menit terakhir, Anda akan perlu untuk mengatur jam. OK Setelah selesai, klik Apply lalu OK

Posted Image
Install Windows juga paling lengkap, dan setelah selesai komputer akan restart.

Untuk terakhir kalinya Boot Menu Pilih akan muncul, pilih Boot dari Hard Drive. akan muncul setelah hilang Windows akan menginstal driver apapun yang di butuhkan.

Posted Image
Anda telah menginstal Windows 98.

Windows XP adalah suatu sistem pengoperasian (operating system) yang paling banyak dipakai sampai saat ini karena selain kemudahan dalam pemakaiannya Windows XP digunakan sebagai standarisasi pembelajaran yang di pakai oleh sekolahan-sekolahan dan perguruan tinggi pada umumnya.

Untuk melakukan penginstalan windows xp diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam prosesnya karena memerlukan waktu yang lumayan lama.

Ada beberapa jenis windows xp diantaranya windows xp professional, Home Edition, Media Center Edition, Tablet PC Edition, Starter Edition, Professional x64 Edition, Professional 64-bit Edition For Itanium.

berikut langkah-langkah yang mudah dan lengkap cara menginstal windows xp :

1. Siapkan CD WINDOWS XP
2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD
3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:

a. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.
Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.
b. ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan ini ada 2 jenis

* menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’ ke ‘CDROM’ dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-.
Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.
* Jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,

C. dengan menekan tombol PgDn/Up.


bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter.

4.
Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCT1FkxyDKbxVMC9-UZi1tT-l1SHaFYy5IEaIkWdg3uXMBpH6uxrOKR4aPZp18Ck8um-WyVoiqgrPjywWG6_Ly881KD9RawLFZHA6mCze4tK-g7nHzOcBwunA5eAwK6E40yi-D_qL56hk/s320/ade4.jpg

5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9umVS4bVGzoHLI52Y0AGMZwp3JqvDaz4zg5WKzL72bPGIGaISy-WsP7KPAO1L8TRrjgezCUrYJqvZmFTzL0PlilgGZm9fB6GmU2a5WV-uCyha2HlwUHIzSwf7VpY4pNI2bPNOdmvG7Hc/s320/ade5.jpg

6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNiUv-hnHly-ZVZTOM__WOQube6Gj6-6wMjuzRtNQ8T-qbwiSZctjKUblZzjnNzWY3CPyY2Fdb4UEJjGaR7EsOaTEXl8dP8_pcyXoM748op2YL4IFbCWykKBZ55e4qYKhzB2u0njnCLWY/s320/ade6.jpg


7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZOBWvGH0BuIKQLUK-6KVdwthbHP2sZwe-HEU-vfBNePLcuUAUgXyKoCadjwC-WsiNrkHSrJp9FwycQzVylBhnSq9LCIIA13JiJ70vl12uniq15FAD8pkNmG9K8t4eA5ENE8PIP9VxIWM/s320/ade7.jpg

8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTb1dIxDdYaok2NiC5TsRM-dGIOC7QD6rKjEkcQ-NRqwp7EMi6goHid9l2dHxLTk1nGaoCT-YrYio8MHofpZXbi3ImzCZlYE33I9G9JbS7bNle30q8qpkXXNl1EyLXJAmR-oy25gVNj5I/s320/ade8.jpg

9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIIqlh0Ut9an-m86GIcbgRpVGdOtTr41w7BHcv3bW6we3FoNifrAKFBcm044Q4z4IZQhM2yY319POk1gCzAiYkLpAQtk8gWeJQlEYXj2MF0B21TCvvTy5Q2mWdE0HLRWjTA7jsJlT5G_o/s320/ade9.jpg


10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti kan...?? cat" 1GB = 1000 MB

11.
Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOTytWVfgr-1K3Jr1_WX_ViE84QrrD3VFcD0ouQBElkQua50tEI92o0nKgx5TJD6ACtFNOkJyldGEPILXNfYSOS8RiH0s_jCfOHIiWA3bB4R19LTqtBI-DD3VadQDXH6TPZDNbFrc3HBc/s320/ade11.jpg

12. kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar sepert gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUOTNfigyhMU8KqHo8Gng-jP9pDJ40Ek1hcNUztKeRAuovsxnVG0UTx0PPK7ONLgSdoJC2qHMNOWHIn2FgBRe9nrbh-bLoCApRQwfa0q_c096QmMGl7rOiK-EFulgMTdKcEIfSPLaWKuU/s320/ade12.jpg

13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan maksud saya....??
setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEin7oaR4b4tocUKdvL_9q69lkm9qU-WIW1NcgG0OLmHZU6xnj2YEpsWVySJDqOwo5-0XgzL5IBzXZTyArPqJazDkqmdvkA01TGIpu_k46FsAohHI0X6VAix2mlwkBj6v1LsvUv20NUQokU/s320/ade13.jpg

14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzxr8VcACtgf_dqUSl-h9KovLXpaKn_9lKkqdb2Humi5NQ6Dcx26HmQQis1WccJknqGoIjVznQzzKiKZsCJMFltax2bKfpdM36g_eJdGkCFdSq95aCiOaqI1HaHPlJ_xmyReotKa956dY/s320/ade14.jpg

15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoMRLh8nuc1cZmpFiAeXpsV0LTf07gtlEGTd7ea6wuYKkPVa_yXpJmMyeC_hC3-DKrBgQAfJUEgzA0zknv18Lj4adQPZxJpInnNKlhFcV1Vn-g70ge4ss-1TGxZfcbds-RvWvBJT114Og/s320/ade15.jpg

16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRoktMshb0pYRU8Trw5wVPXFdc0-chrvh3M0Ox7KOTCqgseZop0iCkX-5JlkdAUbu6eIxblRnNgSKSW614RIsPIvanvEmjFv6RYLdweHYAZz3nPyDm5_-gPhElShJJ_-vvrna98rGqy5k/s320/ade16.jpg
17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai.. muncul layar seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzq2ZQrJ97cMKZsYZbnFq10mW2IObsi-mxaBGF2Ksvb78T2P7t0YMG4B4s2NEkwcf57mebNDYBUEaupyvJW4K30_LItk1HDLqGoup-uGrs5ed8EABuG2GCnFVT8Ms3FupwTPqaKRrXIr0/s320/ade17.jpg

18. selanjutnya tinggal menunggu, sambil ngopi jg bisa, biar lebih terinspirasi, eitssss, tp jangan kemana mana dulu, karna selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEho8OkvOUopLEEP5oFhYwo_bRioZpfPKKMWF3Y2-ykcUTPQyJwzmQYpcq616fWy_xSyZahJTO0vpeK4z_pZomGjjCnnDXe0jXhGOhG2wmbWTPLexPhzPy-BLGmKEJ0nPA4QecUykod_zFk/s320/ade18.jpg

19. lalu mucul lagi bos layar seperti gambar di bawah ini



20. Isi nama dan organisasinya,... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvF8S3S17_FPsvtHtJqwWyys6-A5gJUlsE0N7F2voyerRC9Gw0tOgdWtUDKUAnrrQLPcyiiTC_cEwo5VQydZ52cntXfPmiC_om8FQYjxMEooo0Z9BS9e9AiwD1Bmn_49hoOy_OrMtPujk/s320/ade20.jpg

21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya, terserah deeeehhhhh......
kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEikVxkW3O01OBlPJzVGqsXo6U-nCmT9zNO3ujZ24BDupISRBMnpvxXY7_waYXBN-ba8DCzWD9YciR2SxAgMRX0wplyjtbf1coeTytysKuFb684y6snAqUZDOFBgaSSc_EuR28N932yzdDo/s320/ade21.jpg

22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" ... setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_AdByI8-I93r6YXHvDTXaD_DO3zdE-twYxLoYkoSm8zKx7YktJFoLqrVPpW-Tb1TubLLy-ot52aa8rMhfiytuNBMXnDIMAHoh7akXA3cZoXti7hBRuJ5OnWGXAGS1b2nefangiRLgN0E/s320/ade22.jpg

23. Silahkan Menunggu lumayan lama BOS,.... sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1ZjwQxYDFfTem161Qm1DVRAEtt-yoK-y2yCOYMahcCRWJdr1ad7bPj_hUE9Qh2oa_h7tAsxUnzITk6lv7vH0YRHtuFaGfpgCXALaoLpNWNVJ7xIV2Iqi4sV4lyscnXqnemK3Q_4jIpQs/s320/ade23.jpg


24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6lC189CUXE9v_wgtcU8Jq06c4Gkr4JzvbYmpxcgMzFic-WexF20na7mzon8M3lEMKi2iWm4SMomq_q3wtk1NqtT60KixatOfc3bxA7ZlLuul4wzsJsTFGIPUDoFfVvAR2oK2F20fgYxs/s320/ade24.jpg

25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"

26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK"

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWbZhEGvEzW8aBo1vtp4w_HtkDV2bitbmGRPZBmyFjK9ouRZUEuWfHlVnzvFO4ZeEFpzyzvj22OpgM8XEFbLOR5jFJzYMaKKtH3ZWQA8ep7BI8EfT9gidPjchRxlREt8-HjKkB62WaZJg/s320/ade26.jpg

27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK" !!!

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkqHbvb9TaCNEDSrglKq63wWiDJd1FnQ_jz8dWj13GjmcRNYOaipsJ1-xTWCU8GSl72weCNoTgJ4ij57psOKsBVZWVuaB4_UQfgzeFjs9bqpPL45wJ65tP01vz7zjkC8YAzTFqoKzCcfo/s320/ade27.jpg

28. Proses instalasi hampir.... selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbo-HjwJ7Ti40FPMuHwgR6ZJZeZq08IrBCBmb-7ONrDCuoI1eUC2niYEth4X1yE-Kh35kQw7l6z8s71-pULYaFxIN16Vn4kwSt85erEdI3xO5RlCu8dqopJ8W5p_nqAI5CDaeVwl42Bf4/s320/ade28.jpg

29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next" aj BOS..

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPEJ3RDPaiHaXHUYLMVLwD8RPZ66MkB2rf5m4YnZM_iITYNvhjAFIqUwInHY8XZQidhNOoAFbp00qmE8B-S3EFzu3lQh5LMIqeFllYebvouxYcFLrb4VhFy_VUZ0vMoLrKC9KRE5imPxs/s320/ade29.jpg

30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDnLnrR6riCfDx2Z4PeYiVSVvkhSHLRgCS0TlN-aNvhvywUqevfTTkSg9SpQ_bP9T_NtPDbJBb3Pnw2OxJ8Na2J2xHZTMjw_BtOlEctO9iZ6CZ5BdcpxI7HMc4ShW1Y0NbRZt_vOTS3WY/s320/ade30.jpg



31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjWUUwdW5AMGXTKD2hk6Wnm7IK7nedmrlnNkGRd9ef7fJXh8tYee2FN3o2LCZZj9-pfCWjd6I9cIKENaxrjf-zWCqdV8VJ1aYILcIzTWnwEpgmdxV0WDHz3fQ4mYVkZy_6y-QwtFr700kU/s320/ade31.jpg

32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqBS0KpiX8rB3Q1xwULmGIrKsC7M37Uj7NwE1fidBPzuAzH3YaUCpgSccZSgssq-qMqJyWHgXosxy5NRPcZyOdzZNHDVf7zlmYqABDLY6yYuZOa_CMQl-CTokYSX5qjbJnQg8Gvtyu53c/s320/ade32.jpg

33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"

34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4WTW_nRwnwlqwa7LQR02-w6w8jFtWqYMmTd9htbZfYRVjZL_oBSu3oXDRg3nnyqgv1m7GbRE44F4jSl-8OP_cmpaUImIs8tWv4WKnunrjesEjK2QCjpxqA90phvHcKJg2GMFaTXhphn0/s320/ade34.jpg

35. kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCDggvMaAP-Oz9WimvwUdrSBcsQYxte5oKRel9jrqh9Go2vMsnFqjQrlB1XzHtSTwYQqyyiHdf_jNoAz_pbkB0gKaPhPnlop6rkjic5q8B9m9f2FcHSkuyQpZtuDFvX8liM-xIoAySukM/s320/ade35.jpg
36.  Selesai….

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNsl-baqW-luPJJqMWbe4loGtVJtwJbVkCyyc2Ey4vogPho3ZsegkcMntzBXBv2vBcvHQls_9hNzeZkXHSumYRcR0z0lBzu1i8rtzPpKWWKieCGpBYImvVbycmlaM06FjvCfhIJyP9eAo/s320/instal+windows+xp.jpg


Menginstal Microsoft Office 2007

Microsoft Office adalah sebuah paket aplikasi perkantoran buatan Microsoft yang mempunyai beberapa fungsi, diantaranya Microsoft Word (Pengolah Data), Microsoft Excel (Pengolah Angka), Microsoft Power Point (Presentasi), Microsoft Acces (Databases), dll. Perkembangan Microsoft Office ini sangat cepat perkembangannya, mulai dari Ms Office 95, Ms Office 97, Ms Office 2000, Ms Office 2003, Ms Office 2007, dan Ms Office 2010. Berikut ini adalah cara Menginstal Microsoft Office 2007 :


1. Masukkanlah CD Master Microsoft Office 2007 pada CD/DVD ROM
2. Kemudian masuklah ke Explorer (Ctrl-E) dan Kliklah Icon CD/DVD ROM, setelah itu klik icon setup.


untitled



3. Setelah itu akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

untitled1

4. Kemudian Installer akan meminta Anda mengisikan Product Key, isilah Product Key seperti yang terdapat pada CD Master Ms Office 2007 Anda.

untitled1


5. Selanjutnya Anda akan memilih Paket Installasi pada Ms Office 2007 yang akan di Install. Pilih Install Now (Menginstal semua paket aplikasi Ms Office 2007) atau Custumize (Memilih salah satu dari paket aplikasi pada Ms Office 2007).


untitled3


6. Kemudian Proses Installasi di mulai. Tunggulah beberapa menit untuk proses installasi ini.

untitled3


7. Instalasi telah selesai


untitled4


8. Klik Close untuk menyelesaikan proses installasi
.







Instalasi Driver Printer
  • Click Start, Settings, Control Panel. Klik Start, Settings, Control Panel.
  • Double-click "Printers & Faxes" Double-klik "Printer & Fax"
  • Double-click "Add Printer" to start the Add Printer Wizard Double-klik "Add Printer" untuk memulai Add Printer Wizard
http://www.pptfaq.com/addprinter_1.gif
The Add Printer Wizard Welcome screen Add Printer Wizard layar Selamat Datang
  • Click Next Klik Next

http://www.pptfaq.com/addprinter_2.gif
Local or Network Printer Printer Lokal atau Jaringan
  • Click "Local Printer" Klik "Printer Lokal"
  • Make sure there's NO checkmark next to "Automatically detect and install ..." Pastikan ada tanda cek di sebelah NO "secara otomatis mendeteksi dan menginstal ..."
  • Click Next Klik Next
http://www.pptfaq.com/addprinter_3.gif
Select a Printer Port Pilih Port Printer
  • Jika printer Anda benar-benar melekat pada komputer, klik "Gunakan port berikut" dan pilih port printer Anda terpasang.
  • Jika Anda menginstal driver hanya untuk menjaga PowerPoint bahagia, pilih LPT1: atau FILE: (tidak terlalu penting, karena Anda tidak akan pernah benar-benar mencetak ke port)
  • Jika Anda menginstal driver lokal namun perlu untuk mencetak ke printer jaringan, cari port printer pada jaringan dan memilihnya, jika tersedia. If not, choose LPT1: for now. Jika tidak, pilih LPT1: untuk saat ini. You can change the setting later. Anda dapat mengubah pengaturan di lain waktu.
  • Click Next Klik Next

http://www.pptfaq.com/addprinter_4.gif
Install Printer Software Install Printer Software
  • Jika menginstal printer yang nyata, pilih pabrik printer Anda dan model printer di sini.
  • Jika Anda memiliki disk atau CD instalasi yang disertakan bersama printer, klik "Have Disk" dan cari file INF untuk printer (periksa dokumentasi printer untuk petunjuk yang spesifik).
  • Jika menginstal printer hanya untuk menjaga PowerPoint bahagia, pilih HP LaserJet 4V/4MV seperti yang kita lakukan di sini
  • Click Next Klik Next

http://www.pptfaq.com/addprinter_5.gif
Name Your Printer Nama Printer Anda
  • Beri nama printer (ini adalah nama yang akan anda gunakan untuk memilih nanti)
  • Jika menginstal printer hanya untuk membuat PowerPoint bahagia, Anda mungkin ingin memberikan nama yang menunjukkan ini bukan printer fisik nyata (PPT Pacifier, atau sejenisnya)
  • Klik "Yes" di bawah "Apakah Anda ingin menggunakan printer sebagai printer default" (pilihan ini mungkin tidak muncul di semua versi Windows; lihat Catatan dibawah)
  • Click Next Klik Next



http://www.pptfaq.com/addprinter_6.gif

Printer Sharing Printer Sharing
  • Click "Do not share this printer" Klik "Jangan berbagi printer ini"
  • Click Next Klik Next
http://www.pptfaq.com/addprinter_7.gif
Print Test Page Print Test Page
  • Click No Klik Tidak
  • Click Next Klik Next

http://www.pptfaq.com/addprinter_8.gif
Completing the Add Printer Wizard Melengkapi Tambahkan Wizard Printer
  • Review pilihan Anda. Click Back if you need to change anything Klik Kembali jika Anda perlu mengubah apa pun
  • Click Finish Klik Finish










Troubleshooting
Komputer sudah merupakan alat bantu yang tergolong penting saat ini, kita ambil salah satu contoh pada kegiatan perkantoran, tentunya dengan adanya komputer maka pekerjaan dapat diselesaikan dengan lebih cepat. Sebagai pengguna atau pemakai komputer tentunya kita juga pernah mengalami masalah dengan komputer. Hal tersebut dapat diakibatkan adanya kesesuaian dari komponen dasar komputer itu sendiri yang biasanya berkaitan dengan Software (perangkat lunak atau aplikasinya), Hardware (perangkat keras) atau Brainware (si pemakai komputer).

Pengertian Troubleshooting Komputer
Dalam dunia komputer, segala sesuatu masalah yang berhubungan dengan komputer disebut Troubleshooting dan timbulnya masalah dalam komputer tentu ada sebabnya. Pada kesempatan ini kita akan sedikit belajar untuk mendeteksi masalah pada komputer Anda terutama yang berhubungan dengan Hardware.
Untuk permasalahan dengan Software sebaiknya Anda lakukan pendeteksian sederhana dahulu seperti pemeriksaan file-file yang berhubungan dengan Software atau spesifikasi permintaan (requirement) dari Software. Apabila permasalahannya cukup rumit, sebaiknya Anda install ulang saja Software tersebut, karena akan terlalu rumit untuk memperbaiki sebuah Software, sedangkan untuk permasalahan dengan Brainware, penulis hanya dapat memberikan saran “istirahat dulu deh, he…”.

Teknik dalam Troubleshooting
Terdapat dua macam teknik dalam mendeteksi permasalahan dalam komputer, yaitu teknik Forward dan teknik Backward. Untuk lebih mengenal kedua teknik tersebut, ada baiknya kita bahas terlebih dahulu definisi dari masing-masing teknik tersebut.
1. Teknik Forward
Sesuai dengan namanya, maka dalam teknik ini segala macam permasalahan dideteksi semenjak awal komputer dirakit dan biasanya teknik ini hanya digunakan oleh orang-orang dealer komputer yang sering melakukan perakitan komputer. Pada teknik ini hanya dilakukan pendeteksian masalah secara sederhana dan dilakukan sebelum komputer dinyalakan (dialiri listrik). Untuk mempermudah silakan simak contoh berikut :
§ Setelah komputer selesai dirakit, maka dilakukan pemeriksaan pada semua Hardware yang telah terpasang, misalnya memeriksa hubungan dari kabel Power Supply ke soket power pada Motherboard.
§ Untuk casing ATX, kita periksa apakah kabel Power Switch sudah terpasang dengan benar.
§ dsb.

2. Teknik Backward
Hampir sama dengan teknik sebelumnya, teknik Backward adalah teknik untuk mendeteksi kesalahan pada komputer setelah komputer dinyalakan (dialiri listrik). Teknik lebih banyak digunakan karena pada umumnya permasalahan dalam komputer baru akan timbul setelah “jam terbang” komputernya sudah banyak dan ini sudah merupakan hal yang wajar. Dapat kita ambil beberapa contoh sebagai berikut :
§ Floppy Disk yang tidak dapat membaca disket dengan baik.
§ Komputer tidak mau menyala saat tombol power pada casing ditekan.
§ dsb.

Tabel Pendeteksian Masalah
Setelah penjelasan sederhana dari kedua teknik tersebut penulis akan membahas lebih dalam lagi ke teknik Backward, karena bagi pengguna komputer rumahan tentunya teknik ini lebih banyak akan digunakan ketimbang teknik Forward. Untuk lebih mempermudah dalam pendeteksian masalah pada komputer Anda, silakan simak tabel berikut :
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFK1vsbwU8uusOJwUPrI0ijQfOvtb3N8RgBTtx85Sm8TwIlOoGOVLAiCzDZG0Kk2LbUkBL6kiwjtLhPx4d7JNCrq7jzTiU031fQeaiNdtaOu6HlkPSN_Y1A-wF4bXAGkvysZgqRnEfcEY/s320/1.png
Analisa Pengukuran
Pada tahapan ini, pendeteksian masalah dengan cara mengukur tegangan listrik pada komponen nomor 1 sampai 3. Gunakan alat bantu seperti multitester untuk mengukur tegangan yang diterima atau diberikan komponen tersebut.
Contoh : Mengukur tegangan listrik yang diterima oleh Power Supply, lalu mengukur tegangan yang diberikan oleh Power Supply ke komponen lainnya.

Analisa Suara
Pada tahapan ini pendeteksian masalah menggunakan kode suara (beep) yang dimiliki oleh BIOS dan dapat kita dengar lewat PC Speaker. Pastikan kabel PC Speaker sudah terpasang dengan baik. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5. Untuk mempermudah pengenalan kode suara tersebut, silakan simak keterangan berikut :
§ Bunyi beep pendek satu kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik.
§ Bunyi beep pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
§ Bunyi beep panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
§ Bunyi beep pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).
§ Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Catatan : kode bunyi beep diatas berlaku pada AWARD BIOS, untuk jenis BIOS yang lain kemungkinan memiliki kode bunyi beep yang berbeda.

Analisa Tampilan
Pada tahapan ini pendeteksian masalah cenderung lebih mudah karena letak permasalahan dapat diketahui berdasarkan pesan error yang ditampilkan di monitor. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9.
Contoh : Pada saat komputer dinyalakan tampil pesan Keyboard Error, maka dapat dipastikan letak permasalahan hanya pada Keyboard.

Cara Cepat Mengenali Troubleshooting
§ Apabila terjadi masalah dan sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9, yaitu pada Keyboard, Card I/O, Disk Drive dan Disket.
§ Apabila terjadi masalah dan sistem memberikan kode bunyi beep lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
§ Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep, kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.

Dengan kedua macam teknik dalam pendeteksian maslah dalam komputer tersebut, tentunya akan lebih memperkaya pengetahuan kita di bidang komputer, jadi jika suatu saat terdapat masalah pada komputer Anda kita dapat melakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum membawa ke tempat servis, kalaupun harus membawa ke tempat servis kita sudah mengerti letak permasalahannya, jadi kita tidak dibohongi oleh tukang servis yang nakal ; )
Dengan pemahaman troubleshooting komputer yang lebih dalam tentunya akan lebih mempermudah kita untuk mengetahui letak permasalahan dalam komputer dan tentunya akan lebih menyenangkan apabila kita dapat memperbaiki sendiri permasalahan tersebut.
         KESIMPULAN
Berdasarkan dari semua uraian-uraian yg telah kami kemukakan di atas, maka dapat diambil beberapa kesimpulan. Sebagai berikut :
1.      Dalam perakitan, penginstalan, dan troubleshooting diperlukan perencanaan yg matang
2.      Dengan adanya laporan ini kita dapat lebih mengetahui apa itu perakitan, instalasi, dan troubleshooting lebih mendalam karena langsung diujikan pd sebuah masalah.

PENUTUP

Dengan rahmat tuhan yg maha esa saya telah menyelesaikan tugas yg diberikan oleh bapak/ibu guru, semoga hasil laporan ini dapat yg memuaskan dan dapat berguna dikemudian hari.























Daftar Pustaka


http://google.co.id                                                                                          http://dedenthea.wordpress.com http://skatebored.info/direktori/teks/win/trik/troubleshooting%20komputer.rtf http://www.ilmukomputer.com                                                                                       http://3.bp.blogspot.com



separador

0 komentar:

Posting Komentar

Followers